Gemar Membaca Al Qur'an

on Rabu, 16 Maret 2011

Baru sekitar dua minggu ini saya memulai mengajar di TPQ dekat rumah. Ketika pertama kali ditawari untuk mengajar, saya sangat bersemangat. Karena sudah lama saya tidak mengajar di dalam kelas.
Ketika pertama mengajar di TPQ, saya dibuat terkejut oleh kemampuan anak-anak yang sudah lancar membaca Alqur’an. Walaupun masih ada beberapa kekurangan dalam bacaannya, yaitu kurang memperhatikan ketika membaca Alqur’an anak-anak kurang memberhatikan tajwidnya. Selain itu, yang membuat saya semangat mengajar adalah kesemangatan anak-anak dalam masuk TPQ walaupun hujan anak-anak pasti datang.
Kegiatan lain dalam TPQ adalah memiliki kegiatan dua mingguan untuk bersilaturahmi ke rumah anak-anak untuk tadarrus bersama. Dalam setiap kegiatan tidak kurang dari 25 anak pasti ikut kegiatan ini. Kami berharap dengan kegitan tadarrus ini anak-anak semakin gemar membaca Alqur’an.
Allah Ta’ala berfirman, “Sesungguhnya orang-orang yang selalu membaca kitab Allah dan mendirikan shalat serta menafkahkan sebagian dari rezeki yang Kami anugerahkan kepada mereka dengan diam-diam dan terang-terangan, mereka itu mengharapkan perniagaan yang tidak akan merugi, agar Allah menyempurnakan kepada mereka pahala mereka dan menambah kepada mereka dari karunia-Nya. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Menyukuri.” (QS. Fathir: 29-30).
Selain itu, manfaat membaca Alqur’an adalah Nabi Muhammad SAW bersabda, “Siapa yang membaca satu huruf dari kitab Allah, maka ia mendapatkan satu kebaikan, sedangkan kebaikan itu dilipatgandakan menjadi sepuluh kali lipat. Saya tidak mengatakan alif laam miim itu satu huruf, akan tetapi alif satu huruf, laam satu huruf, dan miim satu huruf.” (HR. At-Tirmidzi).
“Bacalah Al-Qur’an karena dia akan datang pada hari Kiamat sebagai juru syafaat bagi pembacanya.” (Riwayat Muslim). “Barangsiapa membaca satu huruf Kitab Allah, maka dia mendapat pahala satu kebaikan sedangkan satu kebaikan dibalas sepuluh kali lipat. Aku tidak mengatakan Alif Lam Mim satu huruf, tetapi Alif, satu huruf dan Lam satu huruf serta Mim satu huruf.” (Riwayat At-Tirmidzi).
Abdul Humaidi Al-Hamani, berkata: “Aku bertanya kepada Sufyan Ath-Thauri, manakah yang lebih engkau sukai, orang yang berperang atau orang yang membaca Al-Qur’an?” Sufyan menjawab: “Membaca Al-Qur’an. Karena Nabi saw bersabda. ‘Orang yang terbaik di antara kamu adalah orang yang belajar Al-Qur’an dan mengajarkannya”.
Oleh karena itu, saya menganjurkan anak-anak untuk gemar membaca Alqur’ans, apalagi membacanya di bulan Ramadhan. Para Salafush Shalih dahulu selalu memperbanyak bacaan Al-Qur’an di bulan Ramadhan. Imam Malik, jika Ramadhan tiba, maka beliau berhenti dari membaca hadits dan majelis-majelis ilmu (berhenti mengajar) untuk kemudian berganti membaca Al-Qur’an. Imam Qatadah selalu meng-khatam-kan bacaan Al-Qur’an setiap tujuh hari sekali, sedangkan pada bulan Ramadhan meng-khatam-kannya setiap tiga hari sekali, dan pada sepuluh hari terakhir bulan Ramadhan meng-khatam-kannya setiap hari

2 komentar:

Mamas Qodir mengatakan...

Baik sekali mas !!!

Obat herbal hepatitis B mengatakan...

" Selamat menunaikan ibadah syaum, semoga Allah membimbing, memberikan hidayah dan kekuatan untuk kita semua. (amiin) "

Posting Komentar